Kenapa Jadwal Sholat Berubah-Ubah? | Penjelasan Ilmiah

Biasanya waktu dhuhur jatuh pada pukul 12.00 wib. (Tepat pukul dua belas), Namun terkadang waktu shalat fardhu jatuh pada seperempat atau setengah jam
Kenapa Jadwal Sholat Berubah-Ubah?
Image by: Unsplash

Pernahkan kita bertanya-tanya kenapa waktu sholat sekarang lebih awal dari biasanya?.. Tentu maksud pertanyaan tersebut mengacu pada Jam atau jadwal shalat yang mengalami perubahan. Bukan semata-mata berubah hakikatnya.

Contohnya, Biasanya waktu dhuhur jatuh pada pukul 12.00 wib. (Tepat pukul dua belas), Namun terkadang waktu shalat dluhur jatuh pada seperempat atau setengah jam lebih awal bahkan lebih akhir.

Saat mengalami perubahan waktu shalat tentunya juga mempengaruhi perubahan waktu untuk ibadah- ibadah syar’i yang lain seperti puasa, yaitu perubahan rentang masa puasa, bisa lebih lama atau sebaliknya. 

Lalu, kenapa waktu shalat berubah, faktor apa yang mempengaruhi terjadinya perubahan tersebut?

Penjelasan Ilmiah Tentang Perubahan Waktu Shalat

Agar lebih mudah memahami terjadinya perubahan waktu shalat, sebaiknya kita pahami faktor yang mempengaruhi masa siang dan malam.

Bumi, Selain berputar pada porosnya (Rotasi). Bumi juga berputar mengelilingi matahari pada orbitnya (Revolusi). Bumi memerlukan waktu 24 jam (masa sehari - semalam), Untuk mencapai satu kali rotasi. Sedangkan waktu yang dibutuhkan bumi untuk satu kali Revolusi adalah 365¼ hari (masa satu tahun).

Dalam wikipedia dijelaskan bahwa Rotasi Bumi tidak selalu tegak lurus saat berevolusi mengitari matahari, melainkan mengelilingi matahari dengan poros yang miring membentuk sudut hingga 23,5 derajat terhadap matahari. Sudut tersebut diukur dari garis imajiner khatulistiwa. Hal itu menyebabkan terjadinya perbedaan masa waktu siang dan malam dalam satu tahun.

Garis khatulistiwa atau garis ekuator adalah garis khayal yang membelah kutub utara dan kutub selatan bumi.

Dimulai sekitar tanggal 20 atau 21 Juni, belahan Bumi utara mengalami masa siang yang lebih panjang daripada malam hal ini disebabkan karena waktu tersebut bumi bagian utara mendapatkan cahaya Matahari yang lebih banyak. Sekitar 21 Maret dan 23 September panjang siang dan malam sama, antara siang dan malam masing masing 12 jam. Sedangkan Pada bulan Desember bumi bagian utara mengalami waktu siang lebih pendek dibandingkan waktu malam.

Sebab waktu shalat berubah

Kenapa Jadwal Sholat Berubah-Ubah?
Image by Unsplash

Waktu Shalat fardlu (dalam sehari -semalam), bukan dijadwalkan menurut hitungan jam, akan tetapi didasarkan pada pergerakan matahari dilihat dari bumi.

Sebagi contoh, kapan waktu shalat dhuhur itu? Waktu shalat Dhuhur telah tiba jika: ketika matahari telah condong ke barat dan bayangan benda sama dengan tingginya, sampai sebelum waktu ashar.

Sementara, perubahan masa siang dan malam pada tiap-tiap tahun tidak tetap, bisa jadi masa siang panjang (lebih dari 12 jam) atau lebih pendek (kurang dari 12 jam), dan sebaliknya. Faktor inilah yang menyebabkan perubahan waktu pada jadwal shalat. Semoga bermanfaat…