Ringkasan Batasan Baligh

Jika dalam usia 9 tahun dan seterusnya ia tidak keluar mani, maka batasan baligh baginya adalah sempurnanya umur 15 tahun.
Ringkasan Batasan Baligh

Batasan baligh untuk laki-laki

  1. Keluar mani dengan cara apapun juga, dengan disengaja atau ketika sedang tidur. Keluar mani ini menjadi tanda baligh apabila yang bersangkutan sudah berumur 9 tahun atau lebih.
  2. Jika dalam usia 9 tahun dan seterusnya ia tidak keluar mani, maka batasan baligh baginya adalah sempurnanya umur 15 tahun.

Batasan baligh bagi perempuan

  1. Keluar mani dengan cara apapun baik disengaja ataupun dalam keadaan tidur, dengan syarat ia sudah sempurna umur 9 tahun.
  2. Keluar darah haid, 
    Untuk masalah haid, permasalahannya dirinci:

    • Apabila keluar darah, sedangkan usianya Ringkasan mahram9 tahun sempurna atau lebih, maka darah tersebut dikatakan sebagai darah haid dan ia dihukumi baligh.
    • Jika keluar darah, sedang usianya kurang dari 9 tahun, jika kurangnya itu 15 hari atau lebih sedikit, maka darah tersebut dikatakan darah haid, dan yang bersangkutan dianggap baligh. Namun jika kurangnya itu 16 hari atau lebih, maka darah tersebut adalah darah fasad, bukan darah haid, dan darah itu bukan sebagai tanda baligh.

    Contoh:

    Seorang perempuan keluar darah, sedangkan usianya 9 tahun kurang 18 hari, dan darah itu keluar selama 7 hari, maka darah yang keluar pada 3 hari pertama disebut darah fasad, dan darah yang keluar pada 4 hari berikutnya disebut darah haid. Mulai dari situlah si perempuan dikatakan sudah baligh.

  3.  Jika si perempuan dalam usia 9 tahun, belum haid dan juga belum keluar mani, dan keadaan ini terus berlanjut, maka batas balighnya adalah sempurnanya usia 15 tahun.

Catatan:

Penghitungan baligh itu dengan perhitungan penanggalan qomariyyah atau hijriyyah, sedangkan satu tahun kalender hijriyyah terdiri dari 354 hari, atau tepatnya 354,367 hari. Dalam perhitungan di lakukan pembulatan sehingga kalender hijriyyah juga mempunyai tahun kabisat yang terdiri dari 355 hari, dengan demikian maka kalender hijriyyah lebih pendek 10 sampai 11 hari dari kalender masehi.

Dari sini bisa disimpulkan bahwa seseorang yang usianya 35 tahun dengan penanggalan masehi, ia sebenarnya berusia 36 tahun 12 hari dengan penanggalan hijriyyah. dan seseorang yang usianya 15 tahun dengan penanggalan masehi, dia sebenarnya berusia 15 tahun 5 bulan 7 hari dengan penanggalan hijriyyah.

Baca juga: Ringkasan mahram.

والله اعلم بالصواب.

المرجع:

تقريرات السديدة

كاشفة السجا