Pentingnya Apresiasi Untuk Anak

Pentingnya Apresiasi Untuk Anak- Sangat penting memberikan apresiasi pada anak. Apresiasi tidak harus berbentuk materi, kita juga dapat mengapresiasi prestasinya atau mengungkapkannya dengan kalimat apresiasi yang positif. =============(In-tipe.com)============ Kita tersenyum bangga di depannya, saat mendengar si bayi mampu mengucapkan celotehan yang baru dari mulutnya. Mama.. Papa.. Yah! kalimat sederhana itu kini mampu ia ucapkan. padahal di hari lalu, untuk mengungkapan keinginannya ia hanya dapat menangis atau menggerutu. Sesekali keluar celotehannya yang terdengar hanya bahasa pribadinya, yang kita sebagai orang tua tak mampu menerjemahkannya. Kini berarti anak sudah ada perkembangan pada aspek bahasanya. Manfaat apresiasi bagi anak
Pentingnya Apresiasi Untuk Anak- apa saja manfaat apresiasi bagi anak, sehingga Sangat penting memberikan apresiasi pada anak?. Apresiasi tidak harus berbentuk materi, kita juga dapat mengapresiasi prestasinya atau mengungkapkannya dengan kalimat apresiasi yang positif.

Pentingnya Apresiasi Untuk Anak- apa saja manfaat apresiasi bagi anak, sehingga Sangat penting memberikan apresiasi pada anak?. Apresiasi tidak harus berbentuk materi, kita juga dapat mengapresiasi prestasinya atau mengungkapkannya dengan kalimat apresiasi yang positif. 

Kita tersenyum bangga di depannya, saat mendengar si bayi mampu mengucapkan celotehan yang baru dari mulutnya.

Mama.. Papa.. Yah! kalimat sederhana itu kini mampu ia ucapkan. padahal di hari lalu, untuk mengungkapan keinginannya ia hanya dapat menangis atau menggerutu. Sesekali keluar celotehannya yang terdengar hanya bahasa pribadinya, yang kita sebagai orang tua tak mampu menerjemahkannya. Kini berarti anak sudah ada perkembangan pada aspek bahasanya.

Kita sempat mengerutkan dahi namun mulut tersenyum!. Bukan hal yang aneh tapi ekpresi ini mengungkapkan perasaan bahagia kita saat si kecil dapat memasukkan makanan ke mulutnya. Meski sesekali makanan itu nyasar ke hidung mungilnya. Ini berarti perkembangan saraf motorik anak sedang terlatih.

Kita juga sempat bertepuk tangan penuh kegembiraan saat si kecil mulai menapakkan kakinya dengan berdiri, meskipun belum begitu kuat untuk melangkah.

Sesekali si kecil terjatuh, kita pantang menyerah memberikan kalimat penyemangat kepadanya. “Ayo sayang, kamu pasti bisa!”
Kalimat itu akan mampu membesarkan hatinya, untuk terus berlatih berjalan. Ia akan termotifasi dengan dukungan kita. Presentasi latihan berjalan ini berati anak sedang membangun motorik kasarnya.

Saat si kecil  mampu menyelesaikan coretan gambarnya, kita sempat memujinya. Pada hari ulang tahunnya pun, kita pernah memberinya hadiah sebagai penghargaan padanya.

Bunda, itu tadi beberapa bentuk apresiasi kita kepada si kecil.

Apresiasi tak melulu berupa materi, ucapan selamat saat ia meraih prestasi dalam belajarnya, pujian, peluk atau tatapan kegembiraan, termasuk apresiasi.

Sesederhana itukah, lantas seberapa penting apresiasi untuk anak?

Iya, perlakuan yang nampaknya sederhana itu bakal berakibat positif bagi anak. Anak akan merasa bahwa dirinya memang pantas mendapatkannya. dia akan merasa prioritas di mata orang tuanya.

Memberikan apresiasi di setiap keberhasilan anak dalam prestasinya akan menjadi motifasi khusus bagi anak tersebut. Apresiasi mampu membangun self confidence pada anak. Memberikan apresiasi berarti mengikat semangat anak untuk mengembangkan prestasinya di kemudian hari. Dampak positif apresiasi ini akan berlangsung hingga si anak dewasa.

manfaat apresiasi bagi anak


Motifasi

Anak yang kurang berprestasi disetiap pencapaian belajarnya, baik formal maupun non formal. Kurang terampil bahkan cenderung pemalu, belum tentu anak tersebut bodoh, yakinkan bahwa itu akan segera berlalu dengan latihan, karena memang pada hakikatnya kebodohan itu dapat terkikis dengan belajar yang maksimal.

Anak yang pandai membaca, ia belum tentu mahir dalam berhitung. Anak yang mahir berhitung juga belum tentu lihai menggambar.

Jika si anak lihai menggambar tapi belum pandai membaca, apresiasilah menggambarnya. Perlakuan semacam ini akan mengikat diri anak untuk dapat mengusai semuanya. Dia akan merasa termotifasi, selain mempertahankan kelihaiannya dalam menggambar, dia juga akan berusaha memperbaiki belajar membaca dan berhitungnya.

Semangat Berkarya

Selain menjadi self confidence pada jiwa anak, apresiasi dapat memupuk semangat anak untuk terus berkarya dan senantiasa menjaga kualitas dirinya. Ia tak akan pernah mau melepaskan suatu kebanggan yang pernah didapatkan dulu. Meski tertatih dalam perjalanan pencapaiannya.

Kompetitif

Dampak positif apresiasi melahirkan jiwa kompetitif pada anak. Di Sekolah misalnya, anak yang pernah mendapatkan reward atas prestasi yang dicapainya akan berusaha untuk terus mempertahankannya. Anak yang belum mendapatkan reward atau penghargaan akan berusaha keras mengejar ketertinggalannya agar senantiasa dapat mencapainya.

Anak akan merasa bangga, gembira saat ia menerima sebuah reward, baik itu dari sekolah karena prestasi belajarnya, atau dari orang tua karena telah membantu pekerjaannya.

Seperti yang telah disebutkan diatas bahwa apresiasi sangat sederhana dan tak melulu berbentuk materi.
Dengan tatapan bangga serta pujian kebaikan kepadanya, cukup mampu menjadikan anak merasa dihargai.

Kita tidak perlu merasa khawatir bahwa anak akan asumtif dengan segala pengharapan pada setiap perbuatannya.

Seiring waktu, anak juga akan belajar memahami syukur, sabar, serta kaidah- kaidah yang pasti terjadi di kehidupan. Setidaknya hari ini kita mengajarkannya tentang  pentingnya sebuah apresiasi.