Memilih Peralatan Dapur Dari Kayu Atau Plastik, Mana Yang Baik?

Alasan untuk hidup sehat tak ada salahnya jika kita lebih kritis dalam mempertimbangkan peralatan dapur kita, karena peran alat dapur dapat menjadi penentu kebersihan makanan yang kita konsumsi. Padahal diluar sana banyak model dan jenis. tentunya terdapat kelebihan dan kekurangan Peralatan Masak dari Kayu, plastik maupun logam. Talenan misalnya, ada yang terbuat dari plastik maupun kayu. Alas memotong berbagai bahan makanan Dengan fungsinya memotong berbagai bahan makanan baik mentah maupun matang,ini menjadi alasan bahwa talenan adalah media yang subur untuk menumbuhkan bakteri maupun jamur. Tentu kita tak ingin makanan bercampur dengan dua hal tak diinginkan tersebut.
dapur sehat
Alasan untuk hidup sehat tak ada salahnya jika kita lebih kritis dalam mempertimbangkan peralatan dapur kita, karena peran alat dapur dapat menjadi penentu kebersihan makanan yang kita konsumsi. Padahal diluar sana banyak model dan jenis. tentunya terdapat kelebihan dan kekurangan Peralatan Masak dari Kayu, plastik maupun logam.

Talenan misalnya, ada yang terbuat dari plastik maupun kayu. Alas memotong berbagai bahan makanan Dengan fungsinya memotong berbagai bahan makanan baik mentah maupun matang,ini menjadi alasan bahwa talenan adalah media yang subur untuk menumbuhkan bakteri maupun jamur. Tentu kita tak ingin makanan bercampur dengan dua hal tak diinginkan tersebut.

Anggapan yang berkembang bahwa talenan yang terbuat dari plastik lebih higienis karena ringan
dan mudah dicuci. Nyatanya sebuah penelitian seperti dilansir Fimela.com
Readers Digest menyebutkan bahwa penelitian pada tahun 1994 menunjukkan bahwa talenan yang terbuat dari kayu justru lebih sedikit terkontaminasi bakteri dibandingkan talenan plastik.
Meski begitu pemilihan alat dapur seperti talenan baik kayu maupun plastik sebenarnya kebersihan talenan dipengaruhi dari proses mencucinya.

Rasanya tak salah jika kita memiliki beberapa talenan sesuai fungsi masing-masing.


1. Talenan untuk memotong daging, ayam, dan ikan/seafood. Makanan yang berasal dari hewan memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi saat mencucinya. Sisa darah dan daging yang mentah harus hilang dari talenan dengan cara mencucinya dengan air panas dan menggunakan sabun pencuci piring anti bakteri.


2. Talenan untuk memotong sayuran. Talenan ini biasanya hanya dicuci dengan siraman air, dengan alasan 'tidak kotor'. Padahal sayur mayur juga membawa banyak kotoran, mulai dari tanah dan pestisida. Pastikan Anda mencuci talenan ini dengan baik sekalipun tanpa air panas seperti talenan pada poin pertama.

3. Talenan untuk memotong makanan matang. Tentunya talenan ini cenderung lebih aman dari bakteri dan jamur dibandingkan talenan di atas. Meski begitu, kita harus mencucinya sampai bersih setelah dipakai. Bahan makanan matang juga berpotensi menumbuhkan jamur bisa ada sisa makanan yang menempel di talenan.

Tentunya  pemilihan alat dapur seperti talenan di atas akan berbeda pembahasan dengan memilih alat dapur yang lain seperti spatula misalnya. Karena spatulla adalah contoh alat dapur yang berhubungan dengan panas. Semoga di lain kesempatan kita bisa membahasnya. Semoga bermanfaat.


Sumber: Fimela.com